Selasa, 24 Januari 2017
Selasa, 24 Januari 2017

Selasa, 24 Januari 2017: (St. Fransiskus dari Sales)
Yesus berkata: “Waiku, Aku menunjukkan kepada kamu ruangan bawah tanah yang penuh dengan makanan yang telah dikali ganda, sehingga kamu memiliki harapan dan kepercayaan benar bahwa Aku akan menyediakan makanan untuk semua orang yang datang ke suaka-suka kamu. Dalam Alkitab tertulis jangan takut atau khawatir tentang apa yang harus kamu makan, apa yang harus kamu pakai, atau di mana kamu tinggal. Aku mengetahui kebutuhanmu dan batasan-batasan tetap dalam perbatasan suakamu. Oleh karena itu, Aku harus mengali ganda makanan, air, bahan bakar, bahkan bangunan untuk orang-orangmu agar dapat bertahan selama singkat waktu pengujianmu. Percayalah pada perlindungan malaikatKu dari yang jahat, karena yang jahat tidak akan melihat kamu. Aku akan hadir bersama kamu dalam Komuni Kudus harian dan dalam Adorasi Abadi. Kamu akan berdoa lebih banyak, dan membantu satu sama lain dalam makan, tidur, dan mencuci pakaianmu. Setelah kamu menanggung waktu pengujian ini, maka kamu akan mendapatkan ganjaran di Era DamaiKu, dan kemudian di surga.”
Yesus berkata: “Waiku, Presidenmu akan menghadapi banyak oposisi dari berbagai faksi dan orang-orang dunia satu dalam mencoba mewujudkan rencana-rencananya. Meski rencana-rencana itu baik untuk rakyatmu, masih ada yang di Washington, D.C. tidak menyukai perubahan-perubahan tersebut. Akan terjadi pertempuran siapa yang mengendalikan pemerintahmu. Aku akan membantu dia memimpin rakyatmu ke jalan yang benar. Jika orang-orang dunia satu terus membayar penjahat untuk menghalangi jalannya, kamu mungkin melihat protes-protes kekerasan lebih banyak lagi. Ketika kamu turun untuk mendukung bayi-bayi tak lahir dalam protes aborsi di Washington, D.C., AKU akan mengutus malaikat-Ku melindungi kamu dari para penunjuk perasaan yang mungkin mencoba mengganggu ralimu. Teruslah berdoa agar aborsi berhenti di negaramu, karena dosa ini membawa bencana atas negaramu dalam hukuman-hukumanKu. Doakan untuk marsek damai dan supaya pers kamu melaporkan cerita yang benar, bukan lagi berita palsu.”