Minggu, 19 Desember 2010: (Minggu ke-4 Advent)
Bunda saya berkata: “Anak-anaku yang sayang, suami manusia ku adalah St. Yusuf dan dia adalah seorang pria penyayang di bumi yang menjaga aku dan Anak ku, Yesus. Meski para penginjil tidak merekam perkataan-nya, mereka merekam perbuatannya yang sangat penuh kasih dalam mengambil aku ke rumahnya. Ketika aku menerima menjadi Bunda Penyelamat ku, aku tahu bahwa mungkin akan dihadapkan pada kritik dari masyarakat. Tetapi St. Yusuf mendengarkan malaikat dan memahami rencana Allah untuk Yesus. Dia juga membimbing kami pergi ke Mesir dan kembali untuk menghindari upaya Herodes untuk membunuh Anak ku. Doakanlah kepada St. Yusuf karena dia adalah model ayah dari Keluarga Kudusku. Semua ayah harus melihat kepedulian dan penanganannya terhadap keluarganya, dan memodelkan hidup mereka sesuai dengan kasihnya terhadap keluarga. Meskipun melalui segala ujian dalam kehidupan, ayah-ayah perlu setia kepada istri-istri mereka dalam membantu mereka, dan anak-anak dalam mendukung mereka. Bagian dari runtuhnya moral di Amerika berasal dari para ayah yang telah meninggalkan keluarganya dalam perceraian dan pemisahan.”