Jesus berkata: “Wahai kaumku, Aku telah menunjukkan kepadamu hancurnya San Francisco sebelumnya, tetapi tidak dalam detail yang begitu vivid. Sekarang kamu melihat air mengalir ke kota itu karena gempa bumi akan menyebabkan retakan besar dan kota tersebut akan jatuh ke samudra. Kehancuran total ini lebih merupakan tanda bahwa waktu itu sudah dekat. Orang-orang di kota ini telah terendam dalam dosa-dosa perbuatan homoseksual mereka dengan menentang urutan alamiku yang sempurna. Perbuatan-perbuatan tersebut adalah sesuatu yang menjijikkan bagi mataku, dan keadilan-Ku memanggil untuk kehancuran mereka, seperti Aku menghancurkan Sodom dan Gomorrah. Aku telah berkata bahwa beberapa bencana terjadi di tempat-tempat dosa besar, dan ini akan menjadi salah satunya. Orang-orang itu bisa bertobat dari gaya hidup dosanya dan diselamatkan seperti Niniveh, tetapi kemungkinan mereka tidak mau mendengarkan Firman-Ku. Mereka yang menolak bertobat dari dosa-dosa mereka dan terus bersalah hanya dapat mengharapkan akibat-akibat perbuatan mereka membawa kematian bagi mereka. Orang-orang di dalam parade-parade mereka sangat menyoroti dosanya di hadapan-Ku, sehingga mereka memanggil murka api-Ku atas diri mereka sendiri. Ketika kamu melihat kehancuran ini, ambillah pelajaran Amerika, karena masih banyak lagi yang akan datang untuk dosa-dosamu lainnya seperti aborsi, eutanasia, prostitusi, perzinaan, dan kloning.” Jesus berkata: “Wahai kaumku, perjalananmu di jalan-jalan itu akan lebih berbahaya karena bencana-bencana yang akan menutupi jalan-mu. Di beberapa daerah kamu bisa melihat longsoran tanah parah di atas jalan-mu. Di daerah lain gunung berapi dengan debu atau lava bisa menutup sebagian jalan. Di Utara kamu bisa melihat salju besar menghalangi jalan-mu. Dan di beberapa negara dengan tornado atau angin kuat, kamu bisa melihat lebih banyak jalan yang tertutupi karena pohon-pohon terjatuh. Transportasi yang tersumbat ini bisa mempertahankan truk-trukmu dari membawa makanan, bahan bakar, dan kebutuhan lain. Bencana-bencana alam itu bisa memperburuk resesi atau penurunan ekonomi-mu. Pasar-mu telah sangat volatif karena masalah pasar kredit-mu. Jika cukup konsumen melambatkan pembelian mereka, kemunduran apapun bisa menjadi jauh lebih buruk. Doakanlah untuk kemampuanmu memenuhi kebutuhan makanan dan menjaga pasarmu.”