Jumat, 12 Januari 2018

Jumat, 12 Januari 2018

Jumat, 12 Januari 2018:

Jesus berkata: “Wahai umatKu, dalam bacaan pertama Israel mengajak Samuel untuk memberi mereka seorang raja, sehingga mereka memiliki pemimpin yang akan memerangi perjuangan mereka, seperti bangsa-bangsa lain yang mempunyai raja. Kemudian Samuel memberitahu mereka biaya untuk memiliki seorang raja, yang berarti sebuah diktator. Ada pelajarannya di sini bagi semua orang karena kamu harus hati-hati dengan apa yang kamu doakan dan inginkan. Beberapa orang menginginkan kaya raya, sehingga mereka bekerja keras untuk menimbun uang, dan mereka melakukan investasi risiko untuk mendapatkan lebih banyak uang daripada yang diperlukan. Setelah kamu memiliki kekayaan, kamu masih tidak bahagia karena uang dan barang-barang itu tidak bertahan lama, dan mereka tidak mencintaimu. Hanya Aku yang harus kamu percaya, karena Aku akan memenuhi kebutuhanmu, dan Aku akan memberikan damai dan cinta yang akan memuaskan jiwamu. Kamu hanya butuh cukup uang untuk hidup, dan di luar itu, kegemaran seperti itu bisa merugikan jiwamu dengan kehendak jahat. Kamu tidak dapat membawa uang ke kubur, dan itu tidak akan membawamu masuk surga. Jadi usahakan memenuhi Aku dalam taat kepada Perintah-Ku, dan cari ampunan dosa-dosaku. Maka kamu akan memiliki kekayaan rohani yang bertahan, bukan kekayaan fisik yang akan hilang.”

Jesus berkata: “Wahai umatKu, Bunda Ku Yang Mahakudus memberikan kata-kata ini kepada pelayan-pelayannya: ‘Lakukan apa saja yang Dia perintahkan.’ Ini terjadi ketika Aku memanggil pelayan untuk mengisi enam bekas air besar dengan air dan membawa beberapa ke kepala pelayan. Kepala pelayan menegaskan bahwa air yang diubah menjadi anggur lebih baik daripada anggur pertama. Inilah mujizat pertama-Ku pada Pesta Pernikahan di Cana. Kata-kata Bunda Ku Yang Mahakudus dapat diterapkan kepada semua orang. Aku adalah Tuhan dan Tuankamu, dan Aku ingin menyelamatkan semua jiwa, tetapi beberapa jiwa menolak untuk mengikuti jalan-Ku, yang lebih baik daripada jalan manusia. Ini karena kebanggaan manusia bahwa orang-orang menolak untuk taat terhadap Perintah-Ku, dan tidak mau menyerahkan kehendak mereka kepada Kehendak-Ku. Bahkan Bapa surgaKu memberitahu para rasul-Ku di Gunung Tabor untuk mendengarkan Aku. Orang yang setia, yang mengikuti arahan-Aku, sangat dibalas atas usahanya. Ketika Aku memanggil orang-orang untuk membantu menyelamatkan jiwa-jiwa, ini adalah pekerjaan paling membalas yang kamu bisa lakukan. Jiwa-jiwa yang diselamatkan melalui kerja-kamu berterima kasih karena diselamatkan dari neraka. Aku ingin semua umat setia-Ku untuk mencapai dan mengubah seberapa banyak jiwa mungkin. Ini adalah pekerjaan paling penting yang kamu bisa lakukan bagi Aku di bumi.”